Posted by : Unknown Kamis, 01 September 2016




Penulis Injil ini adalah Markus, yang disebut juga Yohanes,kemenakan Barnabas, rekan sekerja Paulus dan yang disebut Simon Petrus sebagai "anaknya", yaitu "anak rohani" atau murid terdekatnya.

Menurut catatan gereja mula-mula, Markus menulis Injilnya berdasarkan penuturan Petrus. Eusebius mengutip tulisan Papias (~60-130), uskup Hierapolis, sekitar tahun 120, demikian:


"Ini juga dikatakan oleh penatua (Yohanes): Markus, yang menjadi penterjemah bagi Petrus, menulis dengan teliti, meskipun tidak berurutan, apa yang diingat-nya [Petrus] dari perkataan atau tindakan Kristus. Karena dia [Markus] tidak mendengar sendiri maupun menjadi pengikut langsung dari Tuhan, tetapi kemudian, seperti saya katakan, menjadi pengikut Petrus, yang menyesuaikan pengajarannya menurut kebutuhan pendengarnya, tetapi tidak dengan maksud untuk memberikan riwayat yang beruntunan dari pengajaran Tuhan, sehingga Markus tidak keliru ketika menuliskan sejumlah hal menurut ingatannya. Karena dia berhati-hati dalam satu hal, yaitu tidak menghilangkan apa pun yang didengarnya, maupun tidak menyatakannya dengan tidak tepat." Hal-hal ini dituliskan Papias mengenai Markus.
— Eusebius, Hist. Eccl., iii. 39
Ada 2 poin yang memperkuat informasi dari Papias tersebut:
1. Sejumlah detail kecil-kecil di Injil Markus menunjukkan informasi dari saksi mata. Misalnya dalam cerita Yesus menenangkan angin ribut, hanya Injil Markus menuliskan detail bahwa ada "kapal lain" yang mengikuti kapal yang ditumpangi Yesus. Seorang saksi mata yang biasa berlayar (Petrus, misalnya) mampu mengingat hal ini dibanding orang-orang lain yang sama-sama menyaksikan peristiwa itu.

Injil Markus, bersama-sama dengan Injil Matius dan Injil Lukas seringkali disebut sebagai Injil Sinoptik, karena kemiripan isi ketiga buku tersebut. Secara tradisi, Yohanes Markus dipercaya menulis buku ini antara tahun 64-67. Menuruti tulisan Agustinus dari Hippo, gereja mula-mula berpendapat bahwa Injil ini ditulis setelah Matius menulis Injil Matius, namun sejumlah sejarawan modern berpendapat bahwa Injil Markus merupakan Injil yang paling awal ditulis, dan kedua Injil Sinoptik lainnya menggunakan Injil Markus sebagai sumber mereka.

Dibawah ini adalah beberapa ayat terkenal di Kitab Markus

Markus 1:17: Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia."

Markus 10:14-16: Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya." Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.

Markus 16:16: (Yesus berkata kepada mereka:) "Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum."


Markus 16:17-18: (Yesus berkata kepada mereka:) "Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."

{ 3 komentar... read them below or Comment }

Ketik kata atau ayat:

Alkitab Bahan

- Copyright © Blog Victor - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -